Allah mengabulkan doa saya untuk melihat garis dua d tespack saya sendiri. Disaat hati mulai ikhlas lillahi ta'ala segala usaha yang kemarin2 belum berhasil mendapatkan ridho untuk hamil, disaat saya dan mas suami sudah mau ikhtiar yang lebih dari yang biasa kami lakukan, (kami berencana inseminiasi di periode bulan Juni tapi akhirnya saya memundurkan insem karena alasan pekerjaan yg belum bisa ditinggal). Mungkin beberapa teman dekat saya ada yang sempat saya ceritakan niatan saya untuk insem pas bulan puasa. Dan ternyata Allah dengan segala waktunya, prosesnya, selalu tepat. Terimakasih Ya Allah, Alhamdulillah..
Namun permintaan saya tidak selessai sampai disitu. Saya lagi-lagi meminta kepadaNya, agar ditiupkan ruh di rahim saya. Agar kehamilan saya berjalan lancar sampai persalinan, anak kami tumbuh menjadi anak yang soleh / solahah, sehat dan pintar.
ثُمَّ جَعَلْنَاهُ نُطْفَةً فِي قَرَارٍ مَكِينٍ
"Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim)."(Q.S. Al- mu'minun : 13)
ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا آخَرَ ۚ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
"Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik."(Q.S. Al- mu'minun : 14)
Saya sering blog walking atau masuk ke forum2 program hamil, saya menemukan masih banyak yang menunggu lebih lama dengan perjuangan2nya yang lebih super, yang mungkin jika dibayangkan, saya tidak akan sanggup jika berada diposisi mereka. Memang Allah tidak akan menguji seseorang diluar kemampuannya.
Kalau direkap (accounting banget recapitulation :p) perjalanan kami yang masih newbie ini..
2015
September : we tied the knot!
2016
Mei : 7 bulan pernikahan dan mulai cek ke dokter dan ternyata kista. Second opinion, third opinion, pun samaa kista cokla atau endometriosis!
Juni - September : Masih observasi kista ke dr. Muharram di RSCM Kencana dan Hermina Jatinegara sembari promil (dokternya praktek pagi di RSCM kencana, kalau malam di RS Swasta). Nyicil tes lab hormon, dsb., Setiap promil ke dokter tidak pernah dikasih obat penyubur, vit e, atau pembesar sel telur. Sebagai endo survivor, justru obat2an yang mengandung penyubur, malah membuat kistanya yg tambah subur. Pas tau dari dokter kayak gitu, langsung nyesel pernah ikut2an promil temen konsumsi natur-e.
Oktober : Udah lewat setahun nikah dan belum hamil juga. Lalu memutuskan operasi kista melalui laporoskopi di siklus haid November. Melakukan beberapa tes lab hormon lain, dan tes lab persiapan operasi. Teringat omongan dr. Muharram, "Kalau mau promil, obatin dulu kistanya." Besar harapan saya semoga setelah operasi kista saya segera hamil.
November : Laparoskopi kista, Pas di LO (laparoskopi), malah ketauan ada miom dan polip juga. Untuk polip di rahim, dilakukan tindakan kuretase. Belum pernah hamil tapi sudah pernah dikuret itu rasanyaaa hiks (padahal ga ngerasain sih kan lagi bius total heheu xp). 2 hari setelah LO suntik Tapros ke 1. Kenapa memilih disuntik tapros? padahal beberapa dokter malah ada yang menyuruh pasiennya langsung promil setelah masa operasi karena masa2 emas sedang terjadi, masa2nya saluran tuba falopi abis dibersihin, tapi demi si endo ditekan sel2nya agar tidak tumbuh lagi dalam waktu dekat, sayapun relaaa disuntik yang mahal itu dan menyakitkan..
Desember : Tidak haid dan suntik tapros ke 2.
2017
Januari : Tidak haid karena efek tapros.
Februari : Tidak haid karena masih efek tapros.
Maret : Finally haid datang kembali dan siap2 promil dokter lagi bulan depannya. Rasanya hampir 4 bulan tidak haid karena suntik tapros? mood swing parah abis! Bayangin hormon kita dirusak, kita dibikin manapouse dini, dan mood jadi kayak nenek2 hiks. Yang sering kena korban mood swing: mas suamik dan orang2 terdekat juga sih hehe
April : Haid datang lagi, dan langsung promil ke dr. Arie Polim di BIC. Pada intinya Dokter bilang harus segera hamil atau kistanya yg akan timbul kembali, lalu harus LO lagi, nanti kl sampe LO lagi efeknya cadangan sel telur berkurang. Horor dengernya, langsung bikin rencana inseminasi bulan Juni jika Mei masih haid. Promil sekarang udah boleh dikasih pembesar sel telur karena endo sudah tidak ada. Suami juga treatment makan tomat everyday, sering makan buah naga dan makan kerang.
31 Mei : Haid masih datang lagi, tapi ga ke dokter lagi karena ga sempat hiks mendadak dimutasi ke Bekasi dan kerjaan sedang crowded2nya ditempat baru bahkan tiap weekend aja masuk. Ga konsumsi obat apapun karena ga ke dokter promil bulan ini. Babay2 deh sama promil insem bulan Juni karena nasib membawaku ke Bekasi...
31 Juni : Tidak haid
Juli : TEST PACK 2 GARIS
Ya Allah, benar sekali pepatah tidak ada hasil yang menghianati usaha. Alhamdulillah. Terima kasih Ya Allah.. Semua atas izin Allah..
Terima kasih Mama, Papa, Bapak, Ibu, Keluarga dan Teman2 atas doa dari kalian juga Allah akhirnya memberikan saya kehamilan.
Terima kasih dr, Muharram SPOG yang melakukan LO dengan sangat baik, dokter promil saya yang ke bapak-an. Sekarang aja saya rasanya ingin meneruskan cek kehamilan juga di dr.Muharram tapi sayang jauh sekali dengan tempat tinggal saya yang nomaden ini hiks..
Terima kasih dr. Arie Polim SPOG berkat dokter juga akhirnya suami saya berenti merokok hehe.. (update: ga jadi berhenti merokok, sejak tau istrinya hamil, back to routine dongggg)
Terima kasih juga buat dokter2 yang saya kunjungi selama promill, dr. Ahmad Mediana SPOG, dr. Reino Rambe SPOG, dr. Caroline,SPOG, dr. Bonti SPOG, dan dokter2 SPOG lainnya yang pernah saya kunjungi. Memang hobi saya gonta ganti dokter. Tiap bulan kl ternyata haid masih datang, langsung ganti dokter promil hehe Yang awet yaitu dr Muharram dan dr. Arie Polim.
Dear Mas Suami,
Terima kasih ya sejauh ini sudah menjadi partner hidupku yang sangat baik, dan bisa diajak kerjasama, mau diajak ke dokter sana sini hehe. Kita sama2 tau hidup itu perlu diperjuangkan. Selalu senang berjuang dengan mas dari dulu. Hidup kita penuh perjuangan. Sekarang berjuangnya kita bertiga ya^^ and we are stronger than before^^
Buat temen2 sesama endo survivor, jangan pernah menyerah.. semakin cepat kista ditangani, semakin besar kemungkinan hamil alami. Alhamdulillah saya dari dulu selalu mengikuti kata hati saya. Ketika saya kekeuh untuk mendatangi SPOG walaupun belum setahun nikah, karena memang tujuan hidup saya ya segera punya anak. Banyak juga komen2 yang tidak terlalu enak untuk didengar sejak memulai promil terlalu dini "ngapain buru2 santai aja dulu nikmatin pacaran, jalan2 dl gitu" astagahh kami juga sudah sering jalan2 tapi kami juga tetep mau promil.
Saya bahkan lebih respek sama salah satu teman kuliah saya, suatu hari after long time no chat, dia Line saya menanyakan saya sudah promil atau belum karena saya dilihatnya sering jalan2 terus karena bagi dia uangnya mending untuk promil dulu. Senangnya ada yang care seperti itu.
Ketika saya ambil keputusan operasi endo aja masih ada yang bilang, "ngapain sih buru2, tetangga atau teman lain aja ada yg hilang sendirinya kistanya dengan minum xxxx" oh may oh may.. kista itu banyak jenisnya, kalo kista yang bisa hilang sendiri itu namanya kista fungsional / hormonal. Jadi jangan heran kalau ada orang pas cek dan ada kista, terus 3 bulan kemudian cek sudah hilang karena ada jenis kista tersebut.
Tapi yasudah omongan orang juga ujian buat kita menyikapinya. Yang tau kan diri kita sendiri. Paling kalau lagi dikomenin ga enak, saya mikirnya mungkin karena dia kan gatau. Jadi ya syudaahhh..
Keep on praying
Keep on believing by your self
Allah tidak akan menguji diluar kemampuan hambaNya.
Terima kasih Mama, Papa, Bapak, Ibu, Keluarga dan Teman2 atas doa dari kalian juga Allah akhirnya memberikan saya kehamilan.
Terima kasih dr, Muharram SPOG yang melakukan LO dengan sangat baik, dokter promil saya yang ke bapak-an. Sekarang aja saya rasanya ingin meneruskan cek kehamilan juga di dr.Muharram tapi sayang jauh sekali dengan tempat tinggal saya yang nomaden ini hiks..
Terima kasih dr. Arie Polim SPOG berkat dokter juga akhirnya suami saya berenti merokok hehe.. (update: ga jadi berhenti merokok, sejak tau istrinya hamil, back to routine dongggg)
Terima kasih juga buat dokter2 yang saya kunjungi selama promill, dr. Ahmad Mediana SPOG, dr. Reino Rambe SPOG, dr. Caroline,SPOG, dr. Bonti SPOG, dan dokter2 SPOG lainnya yang pernah saya kunjungi. Memang hobi saya gonta ganti dokter. Tiap bulan kl ternyata haid masih datang, langsung ganti dokter promil hehe Yang awet yaitu dr Muharram dan dr. Arie Polim.
Dear Mas Suami,
Terima kasih ya sejauh ini sudah menjadi partner hidupku yang sangat baik, dan bisa diajak kerjasama, mau diajak ke dokter sana sini hehe. Kita sama2 tau hidup itu perlu diperjuangkan. Selalu senang berjuang dengan mas dari dulu. Hidup kita penuh perjuangan. Sekarang berjuangnya kita bertiga ya^^ and we are stronger than before^^
Buat temen2 sesama endo survivor, jangan pernah menyerah.. semakin cepat kista ditangani, semakin besar kemungkinan hamil alami. Alhamdulillah saya dari dulu selalu mengikuti kata hati saya. Ketika saya kekeuh untuk mendatangi SPOG walaupun belum setahun nikah, karena memang tujuan hidup saya ya segera punya anak. Banyak juga komen2 yang tidak terlalu enak untuk didengar sejak memulai promil terlalu dini "ngapain buru2 santai aja dulu nikmatin pacaran, jalan2 dl gitu" astagahh kami juga sudah sering jalan2 tapi kami juga tetep mau promil.
Saya bahkan lebih respek sama salah satu teman kuliah saya, suatu hari after long time no chat, dia Line saya menanyakan saya sudah promil atau belum karena saya dilihatnya sering jalan2 terus karena bagi dia uangnya mending untuk promil dulu. Senangnya ada yang care seperti itu.
Ketika saya ambil keputusan operasi endo aja masih ada yang bilang, "ngapain sih buru2, tetangga atau teman lain aja ada yg hilang sendirinya kistanya dengan minum xxxx" oh may oh may.. kista itu banyak jenisnya, kalo kista yang bisa hilang sendiri itu namanya kista fungsional / hormonal. Jadi jangan heran kalau ada orang pas cek dan ada kista, terus 3 bulan kemudian cek sudah hilang karena ada jenis kista tersebut.
Tapi yasudah omongan orang juga ujian buat kita menyikapinya. Yang tau kan diri kita sendiri. Paling kalau lagi dikomenin ga enak, saya mikirnya mungkin karena dia kan gatau. Jadi ya syudaahhh..
Keep on praying
Keep on believing by your self
Allah tidak akan menguji diluar kemampuan hambaNya.